Panduan Menyiapkan Perlengkapan Bayi

Tuesday, January 11, 2011


Sekarang ini berbagai perlengkapan bayi semakin beragam dan juga makin lucu-lucu modelnya. Alhasil, kalau tidak hati-hati, Anda bisa lupa diri dan memborong banyak barang yang mungkin sebenarnya tak esensial. Itulah pentingnya membuat daftar kebutuhan. Tidak ada salahnya Anda membuat break down rinci dari kebutuhan (calon) bayi. Selain perabotan seperti boks/tempat tidur, changing table, lemari atau rak pakaian, bayi juga membutuhkan banyak perlengkapan lainnya, mulai dari pakaian, kosmetik bayi, kereta dorong (stroller), dan lain-lainnya. Anda dapat mengelompokkan menurut jenis barang maupun sifat kegunaannya. Setelah itu, Anda dapat menentukan barang-barang apa yang akan Anda prioritaskan untuk dibeli. Tak ada salahnya bila Anda menerima hand me downs (lungsuran) dari saudara. Ini malah menguntungkan, karena Anda dapat mengalokasikan dana untuk hal atau keperluan lain.

Kebutuhan Pakaian dan Perlengkapan dari Kain Lainnya
- Minimal 2 lusin (24 buah) popok kain. Pilih yang tidak terlalu tipis tapi mudah menyerap air (misalnya, kain tetra), atau
- Bila Anda memutuskan untuk menggunakan popok sekali pakai, perhatikan benar jenis dan modelnya. Bagi bayi baru lahir, gunakan popok sekali pakai yang memang khusus untuk bayi baru lahir. Popok jenis ini memeliki lekukan di bagian depannya, tujuannya agar tidak menutupi pusar yang belum lepas.
- 1 lusin (12 buah) blus tak berlengan. Pilih bahan yang mudah menyerap keringat, bisa katun atau bahan kaus yang halus dan tidak tebal.
- 1 lusin (12 buah) blus berlengan pendek. Pilih bahan yang sama seperti blus tak berlengan.
- 3-6 buah blus tangan panjang dengan jenis bahan yang sama seperti kedua jenis blus diatas. Bila Anda tinggal di daerah yang cuacanya dingin, mungkin bayi Anda membutuhkan lebih banyak.
- Kain flanel. Meski Anda tidak berencana untuk membedong bayi, sebaiknya tetap sediakan barang ini. Anda dapat menggunakannya sebagai selimut harian atau alas perlak. Bila bayi Anda menggunakan popok kain, sediakan minimal 2 lusin (24 buah).
- 6-12 pasang kaus kaki atau lebih, bila sehari-hari bayi Anda lebih sering memakai popok kain.
- 2 buah topi bayi
- 2 buah selimut bayi
- Minimal 2 buah seprai.
- Minimal 2 buah handuk besar (untuk alas mandi atau menutup tubuh bayi setelah dimandikan)
- Minimal 2 buah handuk kecil (untuk mengeringkan tubuh bayi setelah mandi)
- Minimal 2 buah waslap. Tapi sebaiknya sediakan 4 waslap (2 waslap khusus untuk mandi, dan 2 waslap lagi khusus untuk membersihkan bagian bawah tubuh bayi jika ia buang air besar).
- Ada baiknya menyediakan celana pendek (setidaknya 1 lusin) dan celana panjang (lebih sedikit dari celana pendek), karena sekarang ini orantua cenderung memakaikan popok untuk bayinya hanya 1-2 bulan saja.
- Bagi Anda pengguna setia popok kain, jangan lupa untuk menyediakan;


--3-4 celana plastik
--2 buah perlak. 1 khusus untuk di boks/tempat tidur bayi, 1 lagi untuk diletakkan selain di boks.
--Popok sekali pakai untuk cadangan (tak perlu banyak).

Catatan Tambahan :
- Bila Anda memutuskan untuk menggunakan popok sekali pakai sebagai popok harian si kecil, Anda harus tertib mengganti popok dan benar-benar memperhatikan kebersihan area genitalnya. Sesekali, biarkan bayi Anda bebas dari popok sekali pakai selama 1 hari penuh agar kulit, di daerah yang biasanya tertutup, dapat ’bernafas’.
- Bila Anda berencana untuk memakaikan sarung tangan kepada si kecil, Anda harus mengganti sedikitnya 2 kali sehari. Tak perlu menyediakan terlalu banyak (4-6 pasang cukup, karena memakaikan sarung tangan lebih dari 1 bulan juga tidak dianjurkan. Setiap mengganti sarung tangan, pastikan Anda membersihkan telapak tangan bayi. Buka kepalan tangannya, lap dengan waslap basah. Sela-sela jari-jarinya juga harus dibersihkan. Setelah kering benar, baru pakaikan sarung tangan yang baru.
- Meskipun Anda mulai memakaikan celana pada bayi, sebaiknya jangan buru-buru menyingkirkan popok-popok kainnya. Sampai bayi Anda bisa tengkurap (3-4 bulan), memakaikan popok kain terbukti lebih praktis dan memudahkan kerja Anda bila si kecil buang air besar, apalagi di malam hari.

fr. ibudananak.com

0 komentar:

Post a Comment

 
 
 

About Me

Total Pageviews